Tanggal : 11/1/2016 9:29:00 PM
Sumber : Sindonews
Penulis : badan pusat
statistik
JAKARTA - Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Sasmito
Hadi Wibowo menyatakan, upaya pemerintah penyeragaman harga BBM sampai ke
daerah Indonesia timur akan menumbuhkan industri di sana, terutama UMKM-nya.
Meski akan mulai di awal tahun, namun menurut Sasmito, dampaknya sudah terasa.
Seperti diketahui, Kementerian ESDM akan melakukan penyeragaman harga solar dan
premium untuk Indonesia timur, bahkan
dari Sabang sampai Merauke.
Hal ini dinilai penting untuk menekan ongkos logistik
yang berbeda-beda di tiap daerah."Kalau dilihat pertumbuhannya,
produk-produk UMKM dari Indonesia timur lebih tinggi daripada industri besar
dan sedang di sana. Saya kira walau baru mau mulai tapi sudah ada gejala
pengaruh dari rencana penyeragaman harga BBM,"kata dia di Jakarta, Selasa
(1/10/2016).
Sasmito mengakui, selama ini ongkos logistik sektor
riil ke sana relatif mahal dan menjadikan industri di sana tidak berkembang.
Namun perlahan, sekarang industri UMKM-nya tumbuh baik."Ini akan mendorong
industri manufaktur di Indonesia timur, terutama untuk UMKM karena cost
logistic bisa ditekan," katanya.
BPS Sebut Kenaikan UMP Dongkrak Daya Beli
Masyarakat)Hal ini terbukti dengan jumlah usaha di sana yang relatif berkembang
pesat seiring dengan berkembangnya destinasi pariwisata di Indonesia timur yang
turut memberi andil."Jumlah usaha di sana meningkat pesat, jadi saya kira
ini ada gambaran yang bagus dari Indonesia timur. Mudah-mudahan ini
berkelanjutan," pungkasnya. (ven) dibaca 929x