Abstraksi
Jenis Industri Manufaktur Mikro dan Kecil di Provinsi
Gorontalo adalah industri Makanan, industri Minuman, Industri Pengolahan
Tembakau, industri Tekstil, industri Pakaian Jadi, industri Kayu, Barang dari
Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (tidak termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman
dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya, industri Percetakan dan Reproduksi Media
Rekaman, industri Barang Galian Bukan Logam, industri Barang Logam, Bukan Mesin
dan Peralatannya, industri Alat Angkutan
Lainnya, industri Furnitur, industri
Pengolahan Lainnya dan Jasa Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan.
Pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil
(IMK) Provinsi Gorontalo pada Triwulan IV tahun 2019 (q-to-q) mengalami
kenaikan sebesar 1,40 persen dibandingkan dengan Triwulan III tahun 2019. Jenis
industri yang mengalami kenaikan produksi tersebut adalah industri Makanan
(1,21%), industri Minuman (1,62%), industri Pengolahan Tembakau (8,94%),
industri Kayu, Barang dari Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (tidak termasuk
Furnitur) dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya (7,37%), industri
Barang Galian Bukan Logam (0,31%) dan industri Furnitur (5,37%).
Untuk pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan
Kecil (IMK) Triwulan IV tahun 2019
dibandingkan Triwulan IV Tahun 2018 (y-on-y) juga mengalami kenaikan yang cukup
signifikan sebesar 22,61 persen.